Jumat, 12 November 2010

Job Analysis

Proses dalam pengembangan organisasi (Organizational Development/OD) yang sangat penting salah satunya adalah Job Analysis (JA). Dikatakan sangat penting karena lewat proses inilah maka akan dibuat ouput yang sangat penting bagi organisasi berupa Job Description (JD), Job Specification (JS), dan akan dilanjutkan dengan proses selanjutnya yaitu Job Evaluation (JE).

Pengertian JA sendiri adalah sebagai berikut :
  1. a process to establish and document the 'job relatedness' of employment procedures such as training, selection, compensation, and performance appraisal
  2. the process used to collect information about the duties, responsibilities, necessary skills, outcomes, and work environment of a particular job
Beberapa hal dibawah ini merupakan manfaat dari JA :
  • Sebagai sarana untuk melakukan Organization Reengineering;
  • Sebagai dasar bagi proses Recruitment & Selection;
  • Training & Development;
  • Penyusunan Kebijakan Compensation & Benefit;
  • Process Succession Plan;
  • Program-2 K3;
  • dll.
Manfaat dari JA tadi sekaligus merupakan objectives bagi organisasi saat akan menjalankan process ini dan menjadi langkah awal yang harus ditentukan atau disusun terlebih dahulu. Langkah selanjutnya dalam process pelaksaan JA adalah menentukan hal-hal atau bidang-bidang apa saja yang akan dianalisis. Berikut beberapa hal atau bidang yang perlu dianalisis :
  • Informasi pekerjaan, yang meliputi diantaranya judul pekerjaan/jabatan, tujuan pekerjaan, posisi pekerjaan dalam stuktur organisasi, dll;
  • Tanggung jawab dan wewenang yang diberikan;
  • Alur process kerja;
  • Hasil yang diharapkan dari pemegang pekerjaan/jabatan;
  • Beban yang ditanggung pemegang pekerjaan/jabatan secara fisik seperti resiko kecelakaan;
  • beban pada pemegang pekerjaan secara psikis seperti tingkat stress yang ditanggung;
  • Jumlah barang atau inventaris yang dipercayakan;
  • Persyaratan pendidikan, pengalaman, pelatihan, maupun keterampilan dan sikap kerja yang dipersyaratkan dalam menjalankan pekerjaan;
  • dll.
Dalam JA, beberapa methode dapat diterapkan, baik secara sendiri maupun dapat digunakan secara bersama-sama :
  • Questionnaire;
  • Observasi;
  • Interview;
  • Work-Log;
  • Gabungan (diantaranya yang populer yaitu DACUUM).


2 komentar:

Rovien mengatakan...

Wah, kalau pak Iman sering menulis mengenai HR, saya bakal tambah pintar :D

HR Club Indonesia mengatakan...

Waaahhh..jeng Rovien, jadi malu nih..cuma cari media sharing baru saja kok jeng..